Apa itu bandrek?. Bandrék adalah minuman tradisional orang Sunda dari Jawa Barat, Indonesia, yang dikonsumsi untuk meningkatkan kehangatan tubuh. Minuman ini biasanya dihidangkan pada cuaca dingin, seperti di kala hujan ataupun malam hari. Bahan dasar bandrék yang paling penting adalah jahe dan gula merah, tetapi pada daerah tertentu biasanya menambahkan rempah-rempah tersendiri untuk memperkuat efek hangat yang diberikan bandrék, seperti serai, merica, pandan, telur ayam kampung, dan sebagainya. Susu juga dapat ditambahkan tergantung dari selera penyajian. Banyak orang Indonesia percaya bahwa bandrék dapat menyembuhkan berbagai penyakit ringan seperti sakit tenggorokan, batuk, dan lain sebagainya.
Di Bandung, biasanya penjual menambahkan sejumput kerukan kelapa untuk menambah cita rasa dari Bandrek tersebut. Bandrek biasa dikonsumsi bersama kacang rebus, ubi jalar rebus, dan juga gorengan.
Seiring dengan perkembangan zaman, bandrek banyak dijual dalam bentuk instan, tujuannya agar bisa dinikmati dimanapun dan kapanpun, tetapi rasanya sedikit berbeda dengan bandrek yang di jajakan di jalan yang menggunakan gerobak. Di Bandung dan sekitarnya, masih banyak pedagang yang menjual bandrek dengan menggunakan gerobak, biasanya dijajakan bersama bajigur.
Bahan:
– 1 liter air
– 4 sdm gula kelapa, disisir halus
– 6 cm jahe, dibakar, dikupas dan memarkan
– 5 cm kayu manis
– 5 butir cengkih
– 2 lbr daun pandan diikat simpul
– 1/2 sdm garam
Cara membuat:
- Air, jahe, kayu manis, cengkih, daun pandan, gula kelapa dan garam dipanaskan hingga mendidih dan beraroma harum.
- Setelah itu angkat dan saring sebelum disajikan.
- Bandrek hangat siap untuk dinikmati